Mengatasi Buta Huruf: Pembinaan Khusus bagi Pelajar SMPN 3 Tembilahan Hulu

TEMBILAHAN – SMPN 3 Tembilahan Hulu melakukan pendampingan dan pembinaan khusus bagi para pelajarnya yang belum bisa membaca atau mengenal huruf. Pendampingan ini dilakukan di luar jam pelajaran, dan sekolah bahkan menyediakan buku-buku khusus untuk membantu mereka.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala SMPN 3 Tembilahan Hulu, Anita, S.Pd., dalam wawancaranya dengan Posmetro Indragiri pada hari Selasa (29/4). Ia menyampaikan bahwa beberapa pelajar di sekolahnya ditemukan belum bisa membaca, sehingga bersama para guru, ia mengambil kebijakan untuk memberikan pembinaan khusus bagi mereka.
“Semangat para guru kami yang berjuang keras setiap hari untuk memberikan pendidikan khusus bagi pelajar kami adalah bentuk tanggung jawab kami sebagai pendidik. Kami percaya bahwa kami harus memberikan yang terbaik untuk mereka,” ujar Anita dengan penuh semangat.
Fenomena pelajar SMP yang belum bisa membaca ini sebelumnya sempat menjadi viral, tidak hanya di Inhil, tetapi juga di berbagai daerah dan sekolah lainnya.
“Memang, bagi kami, ada berbagai faktor yang mempengaruhi kondisi ini, seperti latar belakang keluarga, perhatian orang tua, dan lain sebagainya. Namun, kami tidak mempersoalkan hal itu. Yang terpenting adalah solusi bersama. Mari kita bersama-sama mendidik anak-anak kita, dan kami siap terus memberikan pendampingan kepada pelajar kami hingga mereka bisa membaca dengan lancar,” tutup Anita dengan penuh harapan.